ug

Kamis, 03 November 2016

FORMULASI MASALAH DALAM METODE PENELITIAN



Pengertian Rumusan Masalah adalah usaha untuk menyatakan secara tersurat pertanyaan penelitian apa saja yang perlu dijawab atau dicarikan jalan pemecahan masalahnya. Rumusan masalah merupakan suatu penjabaran dari identifikasi masalah dan pembatasan masalah, dengan kata lain, rumusan masalah ini merupakan pertanyaan yang lengkap dan rinci mengenai ruang lingkup masalah yang akan diteliti didasarkan atas identifikasi masalah dan pembatasan masalah
Rumusan masalah memiliki tujuan yaitu untuk mencari hubungan atau  membedakan dua variabel atau lebih secara konsepsional, oleh karena itu Peneliti sebaiknya menggunakan kata-kata hubungan atau perbedaan contohnya adalah kolerasi. Tujuan masalah dapat dijabarkan sebagai berikut
·         Mencari sesuatu dalam kerangka pemuasan akademis seseorang
·         Memuaskan perhatian serta keingintahuan seseorang akan hal-hal yg baru
·         Meletakkan dasar untuk memecahkan beberapa penemuan penelitian sebelumnya ataupun dasar untuk penelitian selanjutnya
·         Memenuhi keinginan sosial
·         Meyediakan sesuatu yang bermanfaat
Rumusan masalah secara besar dibagi menjadi tiga yaitu deskriptif, komparatif, asosiatif. Berikut adalah contoh dari rumuszan masalah yang dimaksud:
1. Deskriptif
– Berapa persen tingkat disiplin kerja di peternakan A ?
– Seberapa jauh efektivitas kerja di peternakan A ?
2. Komparatif
– Bagaimana perbedaan disiplin kerja di peternakan A dengan di peternakan B ?
– Apakah terdapat perbedaan efektivitas kerja di peternakan A dengan peternakan B ?
3. Asosiatif
– Apakah terdapat hubungan antara peternakan A dan peternakan B ?




      Rumusan masalah memiliki ciri –ciri yang baik. Berdasarkan garis besar adapun ciri – ciri rumusan masalah yang baik adalah sebagai berikut :
1.      Masalah yang dipilih harus mempunyai nilai penelitian
·         Masalah haruslah mempunyai keaslian
·         Masalah harus menyatakan suatu hubungan
·         Masalah harus merupakan hal yang penting
·         Masalah harus dapatdiuji
·         Masalah harus dinyatakan dalam bentuk pertanyaan
2.      Masalah harus fisibel
·         Data serta metode harus tersedia
·         Peralatan dan kondisi harus mengijinkan
·         Biaya untuk memecahkan masalah harus seimbang
·         Masalah harus didukung olehs ponsor yang kuat
·         Tidak bertentangan dengan hukum dan adat
3.      Masalah harus sesuai dengan kualifikasi peneliti
·         Menarik bagi sipeneliti
·         Sesuai dengan kualifikasipeneliti
Masalah dapat berasal dari berbagai sumber. Masalah dapat bersumber dari observasi, dedukasi dari teori, ulasan kepustakaan, masalah sosial yang sedang terjadi, situasi praktis dan pengalaman pribsdi. Cara mendapatkan sumber masalah sebagai berikut:
·         Pengamatan terhadap kegiatan manusia
·         Pengamatan terhadap alam sekitar
·         Bacaan
·         Ulangan serta perlu wawaasan penelitian
·         Cabang studi yang sedang dikembangkan
·         Catatan dan pengalaman pribadi
·         Praktek serta keinginan masyarakat
·         Bidang spesialisasi
·         Pelajaran yang sedang diikuti
·         Diskusi-diskusi ilmiah
·         Perasaan intuisi





Seorang peneliti diharuskan mempetimbangan masalah apa yang akan diselesaikan dengan baik. Pertimbangan yang dilakukan akan mempermudah peneliti untuk mengembangkan hal yang akan diteliti. Adapun pertimbangan yang dilakukan peneliti sebagai berikut:
1.      Pertimbangan objektif
·         Apakah suatu masalah memiliki kualitas tertentu atau tidak untuk dapat diteliti
·         Apakah masalah dapat dikonseptualisasikan atau tidak sehingga memudahkan mendesain instrumen penelitian
2.      Pertimbangan Subjektif
·         Apakah benar-benar sesuai dengan minat peneliti
·         Apakah sesuai dengan disiplin ilmu peneliti
·         Apakah peneliti memiliki kemampuan penguasaanteoritis yang memadai
·         Apakah cukup banyak hasil penelitian sebelumnya tentang masalah tersebut
·         Apakah biaya tersedia
·         Apakah alasan-alasan politik dan situasional masyarakat menyambut baik masalah tersebut
















Referensi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar