METODE
PENELITIAN
1.
Pengertian Metode penelitian
Kata metodologi (metodologi
penelitian), dalam Bahasa Inggris berasal dari dua kata yakni method dan
logical. Method (metode) dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti
·
cara teratur yang digunakan untuk
melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki; cara
kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai
tujuan yang ditentukan;
·
sikap sekelompok sarjana terhadap
bahasa atau linguistik, misalnya metode preskriptif, dan komparatif.
Logical berarti sesuai dengan
logika, benar menurut penalaran dan masuk akal. Sedangkan penelitian dalam
Bahasa Inggris yaitu research. Re berarti kembali dan search berarti pencarian. Jika digabungkan maka research
berarti pencarian kembali. Sehingga dapat kita tarik kesimpulan bahwa
metodologi penelitian adalah cara-cara yang masuk akal untuk melakukan
pencarian kembali. Dapat juga dikatakan bahwa metodologi penelitian adalah
prosedur yang dipakai dalam melakukan suatu penelitian, dapat mengenai
langkah-langkah kerja atau urutan.
Penelitian
merupakan rangkaian kegiatan ilmiah dalam rangka pemecahan suatu permasalahan,
jadi Metode Penelitian adalah tata cara bagaimana suatu penelitian akan
dilaksanakan. Metode penelitian ini sering dikacaukan dengan prosedur
penelitian atau teknik penelitian. Hal ini disebabkan karena ketiga hal
tersebut saling berhubungan dan sulit dibedakan.
Metode
penelitian membicarakan megenai tata cara pelaksanaan penelitian, sedangkan
prosedur penelitian membicarakan alat-alat yang digunakan dalam mengukur atau
mengumpulkan data penelitian. Menurut Nazir, seorang peneliti sebelum melaksanakan
penelitian, sebaiknya menjawab terlebih dahulu tiga buah pertanyaan, yaitu
1.
Urutan kerja apakan yang harus dilakukan dalam melaksanakan penelitian ?
2.
Alat-alat apakah yang akan digunakan dalam mengukur atau mengumpulkan data ?
3.
Bagaimana melakukan penelitian tersebut ?
Sebelum melakukan penelitian, seorang peneliti
diharuskan menentukan metode yang digunakan, hal tersebut dikarenakan metode
terebut akan menjadi pengarah dalam penelitian dan peneliti diharuskan
mengetahui langkah – langkah yang terdapat dalam metodelogi, lingkup metodelogi
penelitan adalah pengidentifikasian masalah; perumusan masalah, pendekatan
penelitian, penentuan metode penelitian misalnya dengan menggunakan metode
penelitian historis, deskriptif, perkembangan atau development research, atau
penelitian tindakan dan lain sebagainya.
2. Jenis – jenis metode penelitian
2. Jenis – jenis metode penelitian
Penelitian
dapat memiliki beberapa jenis. Berikut adalah jenis – jenis metode penelitian
sebagai berikut:
A.
Jenis
jenis metode penelitian terkait dengan jenis penelitiannya sendiri
1.
Metode
Historis
Metode
historis merupakan salah satu dari jenis jenis metode penelitian. Metode historis
bertujuan untuk merekonstruksi masa lalu secara sistematis dan obyektif dengan
mengumpulkan, menilai, memverifikasi dan mensintesiskan bukti untuk menetapkan
fakta dan mencapai konklusi yang dapat dipertahankan, seringkali dalam hubungan
hipotesis tertentu.
2.
Metode
Deskriptif
Metode
deskriptif merupakan salah satu dari jenis jenis metode penelitian. Metode
penelitian deskriptif bertujuan untuk mengumpulkan informasi aktual secara
rinci yang melukiskan gejala yang ada, mengindetifikasi masalah atau memeriksa
kondisi dan praktek-praktek yang berlaku, membuat perbandingan atau evaluasi
dan menetukan apa yang dilakukan orang lain dalam menghadapi masalah yang sama
dan belajar dari pengalaman mereka untuk menetapkan rencana dan keputusan pada
waktu yang akan datang.
3.
Metode
Korelasional
Metode
korelasional merupakan salah satu dari jenis jenis metode penelitian. Metode
korelasional merupakan kelanjutan metode deskriptif. Pada metode deskriptif,
data dihimpun, disusun secara sistematis, faktual dan cermat, namun tidak
dijelaskan hubungan diantara variabel, tidak melakukan uji hipotesis atau
prediksi. Pada metode korelasional, hubungan antara variabel dteliti dan
dijelaskan. Hubungan yang dicari ini disebut sebagai korelasi. Jadi, metode
korelasional mencari hubungan di antara variabel-variabel yang diteliti
4.
Metode
Eksperimental
Metode
eksperimental merupakan salah satu dari jenis jenis metode penelitian. Metode
eksperimental merupakan metode penelitian yang memungkinkan peneliti
memanipulasi variabel dan meneliti akibat-akibatnya. Pada metode ini
variabel-variabel dikontrol sedemikian rupa, sehingga variabel luar yang
mungkin mempengaruhi dapat dihilangkan.
5.
Metode
Kuasi Eksperimental
Metode
kuasi eksperimental merupakan salah satu dari jenis jenis metode penelitian.
Metode kuasai eksperimental hampir menyerupai metode ekperimental, hanya pada
metode ini, peneliti tidak dapat mengatur sekehendak hati variabel bebasnya.
B.
Penelitian
analisis dan jenis data maka dapat dikelompokkan menjadi dua (2) jenis
penelitian yakni :
1. Penelitian
kualitatif adalah penelitian tentang riset yang bersifat deskriptif dan
cenderung menggunakan analisis
2. Penelitian
kuantitatif adalah penelitian ilmiah
yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungan-hubungannya
C.
Penelitian
dilihat dari metodenya terdapat delapan jenis yaitu :
1.
Penelitian
survey, penelitian yang dilakukan dalam sebuah populasi dengan tujuan menemukan
hubungan antar variabel atau distribusi;
2.
Penelitian
ex-post facto, penelitian yang bertujuan untuk mengetahui sebab-sebab yang
memicu terjadinya suatu peristiwa;
3.
Penelitian
eksperimen, penelitian yang bertujuan untuk menemukan pengaruh antar variable;
4.
Penelitian
naturalistic, penelitian yang digunakan untuk meneliti objek alami;
5.
Policy
research, yang bertujuan meneliti masalah sosial;
6.
Action
research, penelitian yang bertujuan untuk menemukan metode atau cara yang
paling efektif;
7.
Penelitian
evaluasi adalah penelitian yang berfungsi untuk menjelaska fenomena suatu
kejadian, kegiatan dan produk.
8.
Penelitian
sejarah dalah penelitian yang berkenaan dengan analisis yang logis terhadap
kejadian-kejadian yang berlangsung di masa lalu.
D.
Penelitian
Dilihat dari tujuannya penelitian
1.
explorative
research yaitu penelitian yang bertujuan untuk menemukan ilmu pengetahuan yang baru;
2.
development
research yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan
yang sudah ada;
3.
verificative
research adalah penelitian yang bertujuan untuk menguji kebenaran dari ilmu
pengetahuan yang sudah ada;
4.
historical
research adalah penelitian yang menggambarkan ilmu-ilmu yang telah ada,
prosesnya meliputi penyelidikan, pencatatan, analisis dan interpretasi dari
kejadian yang telah ada dengan tujuan menemukan generalisasi;
5.
descriptive
research yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan hal yang terjadi
saat ini;
6.
experimental
research yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan apa yang terjadi
jika variabel tertentu dikontrol secara tertentu.
REFERENSI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar